Pages

Friday, November 19, 2010

Melindungi Anak dari Pengaruh Negatif Internet

“Kok anak saya susah banget ya kalau disuruh baca buku.”
“Si kakak kerjaannya main game terus, sampai lupa makan, sholat apalagi belajar.”
“Aduh buu..gimana ya anak saya itu gak punya teman, kasiaaan.”

Keluhan-keluhan para orangtua di atas memang seringkali kita dengar di lingkungan kita, atau bahkan kita sebagai orangtua atau yang bergerak di bidang pendidikan acapkali menemui kendala seperti itu. Memang tidak bisa dipungkiri sebagai individu dari sebuah masyarakat era modern, kehidupan sehari-hari kita tidak akan terlepas dari teknologi, termasuk internet. Anak-anak kecil bahkan anak SD sudah mahir menggunakan internet. Banyak hal positif yang bisa diambil dari pemanfaatan internet tersebut, seperti akses informasi yang sangat cepat, bisa berkomunikasi dengan berbagai teman dari belahan dunia manapun, dll. Tapi yang tidak boleh kita lupakan juga bahwa teknologi tersebut mempunyai dampak negatif apabila penggunaannya tidak disertai dengan nilai-nilai. Sehingga selain diberikan pemahaman tentang nilai-nilai yang baik dan buruk agar anak bisa menyaring mana informasi yang bermanfaat dan mana yang tidak boleh diketahuinya, perlu juga kita melakukan pengawasan yang cukup terhadap anak-anak kita. Di bawah ini ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mencegah dampak negatif dari internet :
  • Berikan anak anda batasan waktu pemakaian komputer
  • Perhatikan juga letak penyimpanan komputer di rumah Anda, jangan tempatkan komputer di kamar anak atau jangan arahkan layar monitornya ke arah tembok. Hal ini akan memudahkan orangtua untuk mengawasi informasi apa saja yang dilihat oleh anak anda.
  • Sediakan waktu dengan anak anda ketika anak sedang melakukan aktivitas di internet, terlibatlah dengan dunianya.
  • Tidak berhenti untuk belajar mengenai komunitas online ataupun informasi-informasi terbaru, karena bisa jadi anak anda sudah lebih banyak mengetahui informasi tersebut.
  • Cari tahu informasi bagaimana mengaplikasikan software pemblokiran  dan penyaringan situs-situs tertentu.
  • Yang paling penting adalah tanamkan pemahaman pada anak  mengenai apa yang boleh dan apa yang tidak boleh sesuai dengan norma-norma yang berlaku, karena pengawasan saja tidak lah cukup, anak masih bisa mencari di warnet, handphone ataupun komputer temannya.
Selamat mencoba...!!!!


ditulis oleh : Pipik Rizkisriani

No comments: